Galal Yafai Didominasi oleh Francisco Rodriguez Jr. dalam Pertarungan Gelar

Bagikan

Francisco Rodriguez Jr. menunjukkan performa luar biasa dengan didominasi Galal Yafai sepanjang 12 ronde. Petinju Meksiko itu terlalu kuat, agresif, dan konsisten bagi Yafai, yang kesulitan menemukan ritme bertarung. Rodriguez berhasil menjatuhkan Yafai di ronde terakhir, menegaskan superioritasnya di atas ring. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai tinju menarik hari ini yang telah dirangkum oleh SPORTS ROMANIARO.

Galal-Yafai-Didominasi-oleh-Francisco-Rodriguez-Jr.-dalam-Pertarungan-Gelar

Skor akhir pertandingan mencerminkan ketidakseimbangan ini, dengan dua wasit memberi nilai 119-108 dan satu wasit lainnya 118-109 untuk Rodriguez. Yafai, yang sebelumnya tak terkalahkan, terlihat kewalahan menghadapi tekanan tinggi dari Rodriguez, yang memaksanya bertarung dengan gaya yang tidak nyaman.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Kemenangan ini membuka peluang Rodriguez untuk memperebutkan gelar juara dunia dua kelas. Ia selanjutnya akan menghadapi pemenang pertarungan antara Kenshiro Teraji (WBC & WBA) dan Ricardo Sandoval pada 30 Juli mendatang.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Strategi Rodriguez yang Efektif

Rodriguez menerapkan strategi yang tepat dengan memaksa Yafai bertarung jarak dekat. Sejak ronde pertama, ia mengendalikan pertarungan dengan kombinasi pukulan cepat dan tekanan konstan. Yafai, yang biasanya mengandalkan teknik tinjunya, tidak bisa melepaskan diri dari gempuran Rodriguez.

Di ronde ketiga, dua hook kiri keras Rodriguez berhasil mendarat dengan sempurna, memperparah luka di atas mata kiri Yafai. Meski sempat bangkit di ronde kelima dengan serangan kombinasi, Yafai kembali terjebak dalam tekanan Rodriguez di ronde berikutnya.

Rodriguez juga menunjukkan ketahanan fisik yang luar biasa. Meski mengalami luka di atas matanya, ia tetap agresif dan semakin mendominasi di ronde-ronde akhir, termasuk saat menjatuhkan Yafai di ronde ke-12.

Baca Juga: Floyd Mayweather Petinju Tak Terkalahkan dengan Warisan Abadi

Kekalahan Pertama Yafai di Karier Profesional

Kekalahan-Pertama-Yafai-di-Karier-Profesional

Ini adalah kekalahan pertama Yafai dalam karier profesionalnya. Sebagai juara Olimpiade 2021 dan pemegang gelar sementara WBC, kekalahan ini menjadi pukulan keras bagi petinju asal Inggris itu. Yafai sebelumnya dikenal dengan kemenangan spektakulernya atas Sunny Edwards, tetapi kali ini ia tak mampu menghadapi keganasan Rodriguez.

Yafai terlihat kesulitan beradaptasi dengan gaya bertarung Rodriguez yang ofensif. Darah yang mengalir dari lukanya sejak ronde awal semakin melemahkan performanya. Meski sempat mencoba bangkit, serangan baliknya tidak cukup untuk mengubah jalannya pertarungan.

Setelah pertandingan, Yafai mengakui keunggulan Rodriguez. Sementara itu, Rodriguez dengan percaya diri menantang Kenshiro Teraji, menunjukkan ambisinya untuk menjadi juara dunia di kelas terbang.

Masa Depan Rodriguez di Kelas Terbang

Kemenangan ini membuktikan bahwa Rodriguez masih menjadi ancaman serius di kelas terbang. Dengan rekor 40-6-1 (27 KO), ia memiliki pengalaman dan kemampuan untuk bersaing di level tertinggi. Turun dari kelas bantam junior demi kesempatan ini, Rodriguez membuktikan keputusannya tepat.

Jika ia berhasil mengalahkan pemenang Teraji vs. Sandoval, Rodriguez akan menjadi juara dunia dua kelas—prestasi yang memperkuat reputasinya sebagai petinju elite. Sementara itu, Yafai perlu mengevaluasi kembali strateginya sebelum kembali ke ring.

Pertarungan ini menjadi bukti bahwa Rodriguez adalah petarung yang pantas diperhitungkan. Dengan performa seperti ini, ia berpotensi mendominasi divisi terbang dalam waktu dekat. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita olahraga terupdate lainnya hanya dengan klik sportsromaniaro.com.