San Marino, negara dengan ranking FIFA terendah di dunia saat ini, berhasil meraih kemenangan kompetitif kedua dalam sejarah mereka. Setelah mengalahkan Liechtenstein 1-0 pada pertemuan pertama di Serravalle bulan September lalu, mereka berhasil menang dengan skor 1-3 di Stadion Rheinpark, Vaduz. Hasil ini membawa San Marino memuncaki klasemen Grup D1 UEFA Nations League 2024-2025, sehingga mereka berhak untuk promosi otomatis ke UEFA Nations League C untuk edisi 2026-2027 mendatang.
Jalannya Laga
San Marino, yang membutuhkan kemenangan di laga ini, bermain menyerang sejak awal laga untuk mendapat gol pertama. Namun penampilan gemilang kiper Benjamin Buchel membuat Liechtenstein kesulitan untuk dibobol. Justru, Liechtenstein yang kemudian malah mencetak gol pertama terlebih dahulu di menit ke-40.
Fabio Luque-Notaro memberikan umpan di tengah lapangan kepada Aron Sele. Sele kemudian melepaskan tembakan keras yang tidak mampu ditepis kiper Edoardo Colombo. Gol tersebut membuat Liechtenstein unggul 1-0 saat laga memasuki Paruh Waktu.
Namun di Babak Kedua, baru 45 detik laga berlangsung, negara yang memiliki julukan La Serenissima ini, berhasil mencetak gol penyeimbang. Andrea Contadini mengirimkan umpan lob kepada Lorenzo Lazzari, yang menaklukkan jebakan offside Liechtenstein. Lazzari kemudian dengan tenang menaklukkan Buchel untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Di menit ke-66, San Marino berhasil mendapatkan penalti. Nicola Nanni, yang sebelumnya berhasil melesatkan penalti di detik-detik akhir saat bermain imbang melawan Gibraltar di laga sebelumnya, ditunjuk kembali menjadi algojo. Dia berhasil menyelesaikan penalti tersebut untuk membuat skor berbalik menjadi 1-2.
Comeback mereka akhirnya disempurnakan di menit ke-76. Alessandro Tosi berhasil mengobrak-abrik sisi kanan pertahanan Liechtenstein. Dia kemudian memberikan cutback, yang disambut tembakan kaki kiri Alessandro Golinucci. Bola dengan sempurna masuk ke jala Buchel untuk menutup laga dengan skor 1-3.
Line Up Liechtenstein vs. San Marino
Liechtenstein (3-5-2): B. Buchel ; Marxer, Wieser, Traber ; Wolfinger, Meier, M. Buchel, Sele, Goppel ; Saglam, Luque-Notaro.
San Marino (4-3-2-1): Colombo ; Fabbri, Valentini, Benvenuti, Tosi ; Zannoni, Battistini, Lazzari ; Contadini, Berardi ; Nanni.
Berikutnya bagi Kedua Negara
Dengan berakhirnya Grup D1, kedua negara tidak memiliki laga lanjutan lagi. Mereka akan berfokus kepada Kualifikasi Piala Dunia 2026 mendatang.
Simak informasi sepak bola terbaru secara lengkap di shotsgoal.com.